Suasana Haru Warnai Pembukaan FORNAS VIII, Gubernur NTB Sampaikan Belasungkawa
Mataram, (Rinjanipost) — Pembukaan Festival Olahraga Rekreasi Nasional (FORNAS) VIII di Provinsi Nusa Tenggara Barat berlangsung dalam nuansa yang berbeda. Di tengah semangat perayaan dan persatuan, suasana haru menyelimuti acara ketika Gubernur NTB, Lalu Muhammad Iqbal, menyampaikan ucapan belasungkawa atas wafatnya salah satu peserta dari Kontingen Yogyakarta, R. Haryo Wijoyo (64), yang meninggal karena serangan jantung di Gili Trawangan.
Dalam sambutannya, Gubernur NTB Lalu Muhamad Iqbal, mengajak seluruh hadirin untuk sejenak memberikan penghormatan dengan membacakan Alfatihah kepada almarhum yang merupakan bagian dari keluarga besar FORNAS. Ia menyampaikan rasa duka mendalam, serta doa bagi keluarga yang ditinggalkan agar diberikan kekuatan dan ketabahan.
“Hari ini kita tidak hanya berkumpul untuk merayakan semangat olahraga, tapi juga untuk mengenang salah satu pejuang rekreasi yang telah mendahului kita. Dari lubuk hati terdalam, kami menyampaikan belasungkawa atas kepergian peserta dari Kontingen Yogyakarta. Semoga almarhum diberikan tempat terbaik di sisi-Nya,” ujar Gubernur dengan penuh empati.
Momen tersebut membuat suasana arena pembukaan menjadi hening. Para peserta, pelatih, serta tamu undangan menundukkan kepala dalam keheningan sebagai bentuk penghormatan terakhir.
Meski duka menyelimuti, semangat kebersamaan dan nilai sportivitas tetap menjadi ruh utama FORNAS VIII.
Fornas resmi dibuka pada, Sabtu malam 26 Juli 2025 di halaman kantor Gubernur NTB.
Turut Hadir dalam opening ceremony tersebut antara lain Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Wakil Ketua Komisi III DPR RI Sari Yuliati, Gubernur NTB Lalu Muhamad Iqbal, Wakil Gubernur NTB Indah Dhamayanti Putri serta tamu undangan lainnya.
Acara pembukaan kemudian dilanjutkan dengan doa bersama dan penyalaan obor olahraga sebagai simbol dimulainya kompetisi yang mempertemukan ribuan pegiat olahraga rekreasi dari seluruh Indonesia.
FORNAS VIII di NTB ini tidak hanya menjadi ajang unjuk prestasi, tetapi juga menjadi wadah mempererat solidaritas dan rasa kemanusiaan antarwarga bangsa. (Fen)
